MrJazsohanisharma

3 Penyebab Jerawat yang Paling Utama

Siapa sih yang nggak bête kalau sampai muncul jerawat di wajah. Pasti pada sebel lalu sibuk nyari produk perawatan buat ngilangin hingga ke bekas-bekasnya. Iya nggak?

Nah, biar nggak bête lagi. Coba deh cari tahu macam-macam penyebab jerawat! Biar kita bisa menghindarinya dan nggak sampai muncul di wajah kita yang mulus dan manis ini.

Bacaan Menarik Lainnya:

Penyebab Jerawat yang Paling Utama


Penyebab Jerawat
Jerawat memang menyebalkan (sumber foto: www.pexels.com/id-id/foto/wanita-wajah-potret-sentuhan-5588005/)


Kalau kita pikirkan lagi. Sebenarnya mudah saja kalau kita mau mengatasi masalah jerawat. Tapi, malesnya kalau muncul lagi dan muncul lagi tu lho. Belum kalau jerawatnya adalah tipe yang menyakitkan.

Langganan jerawat nih bikin kita harus tahu penyebab jerawat yang paling utama. Biar mudah dalam penanganannya. Karena umumnya, pengobatan jerawat tergantung sama penyebabnya.

Bacaan Menarik Lainnya:

Dasarnya penyebab utama jerawat adalah penyumbatan pori-pori. Nah penyumbatan ini berasal dari beberapa faktor berikut ini:

1. Penumpukan Sel Kulit Mati

Sel-sel dalam tubuh kita terus melakukan regenerasi, termasuk bagian kulit. Sel yang mati akan tergantikan dengan sel-sel yang baru.

Pada kondisi normal, kita akan senantiasa membersihkan kulit. Proses ini memungkinkan kita membersihkan sel-sel kulit yang sudah mati. Sehingga nggak menyumbat pori.

Tapi sayangnya, pada kondisi kulit berminyak kadang memproduksi sel kulit mati secara berlebihan. Kadang membuatnya sulit untuk kita bersihkan. Hingga membuatnya menumpuk dan malah menyebabkan timbulnya jerawat.

Bacaan Menarik Lainnya:

2. Bakteri

Munculnya jerawat ini kadang bermula karena bakteri. Ada tiga bakteri yang menjadi pemicu jerawat yaitu Propionibacterium acnes, Corynebacterium granulosum dan Staphylococcus epidermidis atau Coagulase-negative staphylococcus.

Yang paling sering bikin wajah kita berjerawat adalah bakteri Propionibacterium acnes. Saat kulit kita mengalami penyumbatan pori oleh debu, kotoran atau hal lain. Maka akan mengundang munculnya bakteri itu.

Lalu, bakterinya akan menginfeksi dan memicu pembengkakan kulit. Kadang ada nanah yang menyertai pembengkakan ini.

3. Produksi Minyak Berlebih

Kita tu punya satu bagian di kulit yang fungsinya untuk menjaga kelembapan. Namanya kelenjar sebaceous (sebasea) yang memproduksi minyak (sebum). Minyak inilah yang bisa melembapkan kulit.

Masalahnya kalau sebum ini kita produksi secara berlebihan juga nggak baik. Akibatnya bisa menyumbat pori dan malah mengundang timbulnya jerawat.

Oleh karena itu, kita harus rutin melakukan perawatan kulit wajah. Kalau perlu lakukan metode double cleansing agar kebersihan kulit wajah senantiasa terjaga. Dan nggak ada sisa-sisa kotoran, sel kulit mati atau debu yang terperangkap di pori-pori.

Bacaan Menarik Lainnya:
Yuni Bint Saniro

Blogger wanita yang menyukai dunia menulis sejak SMA. Saat ini masih pemula. Tapi tidak masalah. Kelak ada masanya menjadi profesional. Semangat.

Terima kasih sudah mampir. Mohon tinggalkan pesan.

Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama